Keamanan Kita di Internet dan Media Sosial

Tahukah Anda, pada tahun 2012 kemarin setidaknya ada 12 juta kasus pencurian identitas, seperti yang ditulis di blog ICT Watch. Dan kebanyakan dari kasus tersebut, bersumber dari akun media sosial kita di Internet. Akibat kasus pencurian identitas ini tidak sederhana, ambil contoh ada orang yang memakai identitas kita untuk suatu kejahatan misalnya, atau setidaknya dengan identitas kita berbuat hal yang mencemarkan nama baik, misalnya dengan akun facebook, atau twitter kloningan.

Saya memberi ibarat bahwa akun media sosial kita, dan juga email merupakan rumah kita di Internet. Pondasi utamanya adalah kemampuan kita memahami, dan mengerti akun kita. Sebagai pemilik rumah, menjadi tanggung jawab kita untuk mengatur posisi pintu dan jendela, kapan saat pintu dan jendela dibuka-tutup, maksudnya adalah kita sendiri yang sebenarnya bertanggung jawab dalam berpikir informasi saja yang pantas dibagi ke publik di media sosial, mana yang menjadi privasi.

Mengerti Akun Kita
Banyak kasus penyalahginaan identitas dan akun media sosial kita sebenarnya berpulang pada diri kita yang kurang paham dan mengerti tentang media sosial itu sendiri. Bila akun media sosial di Internet merupakan rumah kita, maka peganglah 'kunci' rumah itu agar tidak jatuh ke tangan pihak yang salah.
  • Pelajari seluk beluk media sosial yang Anda gunakan. Cari tahu bagaimana cara menyembunyikan informasi pribadi seperti alamat, nomor telepon dan email, juga mengerti bagaimana cara memblok 'pengganggu' dan bagainaman mendapatkan kembali akun kita saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
  • Pisahkan kepentingan di dunia nyata dan Internet. Saya sendiri memiliki setidaknya 3 nomor ponsel. Yang satu untuk urusan teman-teman di dunia nyata dan pekerjaan, yang lainnya untuk kondisi di media sosial yang mengharuskan mencantumkan nomor ponsel serta ketika bertemu teman-teman baru.
  • Jangan bagi hal-hal pribadi di media sosial. Identitas seperti alamat rumah, password, nomor telepon, kartu kredit, PIN ATM dan E-Mail adalah hal paling pribadi milik kita. Terutama password, jangan berbagi dengan alasan apapun bahkan dengan kekasih Anda. Sudah ada banyak kasus pasangan yang masih pacaran berbagi password, saat putus akun sang mantan disalahgunakan.
  • Jangan Nakal! Saya sulit mendiskripsikannya, namun anggap saja media sosial itu sarana bergaul dengan orang lain. Yang namanya bersosialisasi, pastinya ada adab dan etikanya, pahamilah hal tersebut. Semisal jangan berkata-kata yang tidak baik, menggunggah gambar atau video (Baca : Pornografi) dan hal privasi lainnya. Bisa saja suatu saat, skandal ini akan mencemarkan nama baik Anda di masa depan.
  • Abaikan Email tak jelas. Pernah menerima Email yang mengaku orang kaya dari Afrika dan butuh bantuan mencairkan dana yang begitu besar serta meminta bantuan kita? Abaikan saja Email yang isinya demikian. Boro-boro kita dapat duit bagian yang besar, bisa-bisa malah kita tertipu dan terlanjur memberikan informasi bahkan identitas kita untuk disalahgunakannya.
  • Ganti password secara berkala dan pastikan susah. Inilah yang sering membuat kita malas, yakni mengganti password. Sudah disinggung diatas jika password merupakan sebuah kunci bagi kita. Namun dengan alasan simple sering kali kita mengabaikan hal yang penting ini. Asal-asalan dalam membuat password, salah satunya dengan hanya menggunakan tanggal lahir, bahkan beberapa orang menggunakan kata :"password" sebagai passwordnya. Maka, jangan sesali jika ada pemecah kode bisa mudah membobol akun Anda dan menyalahgunakan.
  • Proteksi ponsel dan komputer Anda. Fungsi ponsel saat ini tak hanya untuk berkomunikasi semata, namun juga menjelajahi internet. Sering kali kita asal-asalan saja tanpa memasang PIN maupun Password pada komputer maupun ponsel kita. Lihat saja saat jatuh ke tangan iseng, mereka dengan mudah membuka data-data privasi yang tersimpan saat ponsel kita hilang. Maka dari itu bersiap dari sekarang.
Dunia Internet merupakan sebuah anugrah bagi kita untuk berekspresi dan belajar. Pun dengan media sosial, bergaul dengan banyak orang, berdiskusi berbagai hal merupakan hal yang lumrah bagi kita. Namun, tentunya kita tidak ingin teknologi yang sangat membantu kita ini nantinya menjadi mimpi buruk yang justru merugikan kita. Bijak dan cerdas lah bergaul di media sosial.

Komentar

Salman Faris mengatakan…
Sangat bermanfaat bagi kita yang sering nongrong didunia maya hehehe... salam kenal dari salman
Salman Faris mengatakan…
Sangat bermanfaat bagi kita yang sering nongkrong di dunia maya... salam kenal
IWAN mengatakan…
Salam kenal juga mas :D

Postingan populer dari blog ini

Redmi 5 Plus di 2019

Langkah Memperbaiki Notifikasi Whatsapp Telat Masuk di Nokia 5.1 Plus

Internet, Dunia Baru untuk Berekspresi