Dunia Sosial Media

Sosial media sebenarnya sudah hadir saat pertama kali internet mulai populer. Ya, meskipun pada waktu tersebut tidak begitu populer, namun teknologi yang memungkinkan orang untuk saling berinteraksi dan bersosialisasi telah ada. Kita mengenalnya sebagai milis, atau juga chatting melalui mIRC, dan juga Yahoo Messenger, kemudian ada juga Friendster yang jadi cikal bakal media sosial yang modern.

Booming media sosial mulai populer dengab kehadiran Facebook. Dengan Facebook, orang mulai saling berbagi informasi dan juga cerita. Bahkan sesekali dengan media sosial orang mulai menumpahkan curahan isi hatinya. Beragam gaya orang dalam menggunakan media sosial yang dimiliki. Dan rata-rata pengguna internet pasti memiliki akun media sosial, dan menggunakannya untuk saling berbagi.

Beragam media sosial dengan karakteristiknya kini bermunculan. Sejak kegemilangan bisnis yang dilakukan oleh Facebook, telah menjadikan media sosial lain pun ikut bermunculan sebut saja Twitter, Linkedin, dan beragam aplikasi perpesanan. Beragam media sosial tersebut memiliki karakteristik berbeda-beda, misalnya saja twitter untuk berbagi informasi secara ringkas, dan Linkedin yang bersifat lebih profesional.

Media sosial telah menjadi dunia berbeda bagi penggunanya. Media sosial seolah memberikan identitas tersendiri bagi pengguna internet. Saling beriteraksi tak hanya terjadi di dunia nyata, namun juga di ranah media sosial. Orang semakin ikut bernasyarakat melalui media sosial, bahkan hingga terbentuk kelompok-kelompok tersendiri.

Beragam orang saling berinteraksi di media sosial, menciptakan kelompok-kelompok berbeda. Mereka senantiasa saling aktif bersosialisasi tak hanya di media sosial seperti Facebook dan juga Twitter, namun juga grup-grup perpesanan. Kelompok ini saling berdiskusi dan berinteraksi. Tak jarang grup disini menjadi tempat untuk bersaing dengan kelompok pengguna media sosial yang lain.

Media sosial pun semakin memberikan pengaruhnya bagai media profesional. Orang kerap mendapat informasi dari media sosial. Dan karena media sosial sifatnya bebas, berbeda dengan media profesional, membuat kita wajib untuk meneliti, maupun memastikan apa yang kita bagikan merupakan informasi yang benar. Karena banyak berita bohong (hoax) yang beredar di media sosial.

Media sosial juga berfungsi untuk saling berdebat dan menjatuhkan satu sama lain. Ini sudah menjadi rahasia umum. Bahkan beberapa akun (biasanya anonim) juga menjadi aktor penebar kebencian kepada kelompok tertentu. Hal ini tentunya amat disayangkan mengingat sebenarnya akun media sosial berfungsi untuk berbagi informasi dan berinteraksi bukannya saling bermusuhan. Dengan banyaknya kegiatan saling bermusuhan inilah media sosial saat ini tak lagi semenyenangkan seperti dulu. Amat disayangka. Semoga nantinya kembali tercipta dunia media sosial yang menyenangkan.